Senin, 18 Mei 2015

Review : Glamglow Supermud Clearing Treatment

Jerawat oh Jerawat....

Belakangan ini kulit saya lagi sangat bermasalah, jerawat pada bermunculan tanpa permisi dan terus mengundang teman-temannya lagi alias banyak banget. Setiap dua hari sekali muncul 1 jerawat yang cukup besar, pokoknya nyebelin banget deh. Kemungkinan ini disebabkan tyroid saya yang lagi tidak stabil..iya saya ada kelainan hipertiroid dan sudah cukup lama sih, kapan2 saya cerita soal ini deh.

Back to jerawat, kalau sudah kedatangan tamu yang namanya jerawat yang paling nyebelinnya suka ninggalin jejak. Waktu saya lagi jalan ke mall, iseng aja masuk ke Beautybox Indonesia, ngga ada niatan mau beli apa2 sebenarnya, cuma bener-bener iseng mau coba colak-colek produk yang ada #tutupmukadulu #malumaluin tapi ternyata dilayanin dengan sangat baik sama BAnya. Akhirnya waktu ditanya sama BAnya lagi cari apa, saya bilang lagi cari yang bisa mengatasi jerawat, BAnya pun merefrensikan obat jerawat dari SAMPAR dan Glamglow Supermud. Udah mulai maju-mundur nih, karena memang awal niatnya ngga beli apa2, tapi koq kayaknya tertarik tapi koq harganya si Supermud ini lumayan juga. BAnya kasih lihat foto dia yang sempat jerawatan parah juga, sampai tidak boleh masuk kerja sama bosnya, lalu perawatan dengan si Supermud ini & hasilnya bagus. Akhirnya pertahanan pun jebol dan diadopsilah si Glamglow Supermud Clearing Treatment ini.

Apa sih sebenarnya Glamglow ini ?

Glamglow ini diciptakan pada tahun 2010 oleh sepasang suami istri, Glenn dan Shannon Dellimore. Pada awalnya mereka menciptakan Glamglow ini hanya untuk teman-teman artis di Hollywood yang memang membutuhkan sesuatu yang cepat untuk membuat mereka tampil oke dan cling di depan kamera. Siapa yang menyangka dari sebuah jar kecil tanpa merk dan tanpa packaging ini sangat cepat menyebar ke seluruh aktor kelas atas di Hollywood, sampai akhirnya suatu hari seorang Vice President dari sebuah perusahaan retail mengontak Glenn dan Shannon dan menawarkan mereka untuk memasarkan produk yang sangat luar biasa itu. Dengan menggunakan beberapa kertas, gunting, selotip dan pen, mereka menciptakan design kotak dan konsep sehingga lahirlah GLAMLOW sekarang. (Memang mereka suami-istri berbakat banget ya, kotak packaging aja bagussss banget).
(info diatas diambil dari website GLAMGLOW di www.glamglowmud.com)

GLAMGLOW yang sudah dipasarkan saat ini :
1. Supermud Clearing Treatment
2. Youthmud Tinglexfoliate Treatment
3. Powermud Dualcleanse Treatment
4. Brightmud Eye Treatment
5. Thirstymud Hydrating Treatment

Berhubung saya baru coba pakai yang Supermud, jadi saya cerita mengenai Supermud menurut versi saya ya...oh iya, produk GLAMGLOW ini merupakan masker ya..

Packaging

Packagingnya sangat menarik menurut saya, awalnya saya kira isinya akan besar melihat besar kotaknya, tapi ternyata saya salah...
Packaging Glamglow
Setelah kotak luarnya dibuka, ada yang menyapa Hello Sexy (tapi ngga kefoto nih)

Tekstur/Isi

Sewaktu jarnya dibuka, tidak ada spatula atau alat bantu apa untuk mengeluarkan isinya jadi harus di colek pakai tangan yang menurut aku pribadi sih kurang higienis. Supermud ini bisa digunakan untuk seluruh wajah seperti masker pada umumnya, idealnya digunakan seminggu 2 kali dan juga bisa digunakan di totol-totol pada bagian yang bermasalah saja setiap hari.

Besar Jarnya dibandingkan kotaknya

Teksturnya

Saat dioleskan, belum diratakan

Saat dioles ke seluruh wajah

Saat masker sudah kering
Waktu awal masker dioleskan ada sensasi dingin yang menyenangkan tapi tidak di seluruh wajah, hanya beberapa bagian tertentu saja. Masker ini juga kencang sekali, saat mulai kering wajah jadi kaku sekali.

Setelah 20 menit, masker dibersihkan :
Setelah cuci muka
Hasilnya cukup memuaskan, muka langsung terlihat lebih bersih, meskipun jerawat masih dimana-mana tapi sudah lebih kalem dan lebih cepat kering.

Harga Supermud ini di Beautybox Indonesia : IDR 780,000,-

Kesimpulannya :

Harga cukup mahal, tapi worth kalau melihat hasilnya. Menurut BA di Beautybox Indonesia, 1 jar bisa digunakan untuk 20 kali masker.
Jadi akankah repurchase ? ya
Akankah saya merekomendasikannya kepada orang lain ? ya, terutama yang memiliki wajah berjerawat dan berminyak seperti saya.


Ciaoo,
Kristine


















2 komentar:

  1. Kalau memang untuk perawatan, karena jerawat atau apa gitu...harga segitu masih oke lah Kristine:))
    walopun tetep aja kayaknya mah aku gak bakal sanggup beli sih hahaha...

    Mau beli BB cream aja harga 300 ribuan maju-mundur terus dan akhirnya kagak jadi beli bhahahaha...
    *sedih*

    BalasHapus
    Balasan
    1. ihiyyy senangnya dapat komen dari si Bibi Titi Teliti...
      Harga sih lumayan, tapi berhubung menurut aku ada efeknya, so lanjut dah...

      Hapus