Kamis, 05 November 2015

Drama : 酷爸俏妈 Ku Ba Qiao Ma - Cool Dad Pretty Mom

Kalau drama Korea kayaknya reviewnya sudah bertebaran dimana-mana deh ya..jadi mau coba bikin review ala-ala untuk Chinese Drama deh. Sekarang ini Chinese Drama sudah berkembang jauh dan banyak juga yang ceritanya juga bagus, meski ngga sedikit juga yang jalan ceritanya lambat dan membosankan. Seperti saya sudah pernah cerita sebelumnya, saya ini hobi sekali nonton, mau genre apa pun kecuali yang sadis2 dan banyak darah2 tidak suka. Salah satu favorite saya adalah drama detektif Hongkong, meskipun sekarang Korea juga sudah banyak cerita2 yang berbau detektif tapi rasanya belum bisa menggusur Drama Hongkong di hati saya deh khususnya kalau sudah berbau profesi, buatan Hongkong itu detail sekali dan akting pemainnya juga jempolan (meskipun sudah turun jauh dibandingkan buatan Hongkong jadul).

Tetapi cari Drama Hongkong untuk ditonton itu cukup sulit, karena mungkin peminatnya kurang banyak sehingga cari di lapak DVD pun jarang ada, kalau mau download banyak yang masih pakai bahasa Canton yang mana saya ngga ngerti, percuma juga nonton donk, kecuali kalau yang sudah di di dub ke Mandarin. Jadi salah satu sumber saya untuk nonton drama Hongkong adalah TV kabel TVB Xing He yang kalau di First Media itu channel no. 201. Nah di TVB Xing He ini juga drama Hongkongnya sudah banyak yang mengulang (mungkin belum beli lagi drama baru ?) tetapi sekarang di selipin juga Chinese Drama. Salah satu drama yang saya ikuti dan mau saya ceritakan adalah 酷爸俏妈 Ku Ba Qiao Ma atau Cool Dad Pretty Mom yang tayang setiap hari Minggu mulai jam 17.00 WIB, sekali tayang langsung 5 episode. Ya ampunn..ini mau cerita aja, pembukaannya panjang amat yak...

Image fr Baidu
Pemainnya sendiri saya cuma kenal Tong Li Ya saja karena suka main silat, selebihnya saya tidak kenal sama yang lainnya.

Ku Ba Qiao Ma ini merupakan Drama Keluarga (entah sejak kapan jadi suka sama drama keluarga nih) yang cukup menarik untuk diikuti. Awal-awal episode ceritanya agak sedikit lambat jalannya, tapi masih cukup enak untuk diikuti kalau menurut saya, tidak sampai tahap membosankan lalu ditinggalkan.

Film ini menceritakan tentang sepasang suami istri yang yang sudah bercerai Sun Da Lei dan Su Yun, mereka punya 2 orang anak (pemainnya lucu2 dan pintar2 banget deh), yang besar perempuan namanya Sun Xiao dan yang kecil cowok namanya Sun Xiao Hang. Kedua anaknya itu mencerminkan orang tuanya banget, Sun Xiao mirip banget sama mamanya, dari kecil sekolahnya sudah pintar, dewasa dan pengertian sekali, sedangkan Sun Xiao Hang mirip banget sama papanya, males belajar dan pinter ngeles.

Setelah Sun Da Lei dan Su Yun bercerai, mereka punya kehidupan masing2, Sun Da Lei sudah punya pacar lagi Fan Li, Su Yun juga sudah punya pacar lagi Huang Xin Hua. Selama ini anak2 ikut dengan Su Yun, tapi Su Yun sedang diutus oleh kantornya untuk tugas di Hongkong selama beberapa bulan, otomatis anak2 tidak bisa ikut dengan dia, jadi mau tidak mau dititipin ke Sun Da Lei.

Sun Da Lei selama ini hidup seenaknya, tiba2 harus ngasuh 2 orang anak, disini suasana mulai kacau karena Sun Da Lei nggak ngerti cara mengurus anak dengan baik tapi dia gengsi. Di sisi lain, pacarnya Su Yun, Huang Xin Hua itu seorang dosen dan baik banget, dia mau banget bantu Sun Da Lei untuk jaga anak2, tapi Sun Da Lei mati-matian gak mau. Dia gak mau kalau anaknya punya papa lagi, pokoknya papa anak2 itu cuma boleh dia aja. Huang Xin Hua punya anak cewek, namanya Huang Xiao Ling jadi guru di sekolahnya Sun Xiao Hang. Karena dia juga gak suka lihat papanya suka di semena-menakan oleh Sun Da Lei, jadi Xiao Ling ini suka ngerjain Da Lei.

Banyak kejadian kocak dan nyebeliiinnn banget yang dilakukan oleh Da Lei, tapi semua kejadian-kejadian itu membuat dia semakin dewasa dan semakin dekat dengan anak-anaknya juga semakin dekat dengan Xiao Ling. Sampai akhirnya perusahaan Da Lei bangkrut, Da Lei putus dengan Fan Li, tapi dia masih aja gengsi karena tidak mau anak2 ikut susah dengan dia, tapi begitu anak2 tau kalau papanya bangkrut, anak2 tetap memilih mau ikut dengan papanya. Disini terharu banget ngelihatnya, ditambah lagi akting anaknya juga bagus.

Trus akhirnya Xiao Ling juga jatuh cinta sama Da Lei, Huang Xin Hua tentu tidak bisa terima anaknya sama Da Lei, dari yang awalnya marah-marah sampai akhirnya dia yang ngalah putus sama Su Yun demi anaknya. Kalau diceritakan begini agak ribet sih ceritanya, tapi kalau diikutin filmnya sama sekali ngga bikin pusing sih, pokoknya ceritanya bagus sih, apalagi pas episode-episode akhir sampai mewek-mewek nontonnya.

Jadi intinya, kalau bisa mengerti mandarin atau bisa ketemu film ini yang ada subnya, boleh banget dicoba untuk nonton, nggak bakalan buang waktu deh, cuma kurang puas sama endingnya aja nih, secara kita kan penganut aliran happy ending garis keras nih..

Huang Xiao Ling - Sun Da Lei - Fan Li




Jumat, 16 Oktober 2015

Facial with Miracle

Melanjutkan postingan lalu mengenai perjalanan wajah dengan klinik Miracle di posting ini  (meskipun sudah telat lama sekali nih). Jadi setelah 2 minggu menggunakan sabun cuci muka, toner dan cream yang dikasih, hasil yang dirasakan adalah kulit jadi kering sampai terkadang rasanya kencang kayak ketarik gitu. Mungkin ini dimaksudkan agar jerawat-jerawat juga dapat segera ikut mengering, tapi jadi agak kurang nyaman aja.

Akhirnya, kembalilah lagi saya ke Miracle untuk melakukan facial dan laser jerawat seperti yang disuruh oleh dokter pada kunjungan pertama. Di kunjungan yang kedua ini, untunglah sudah tidak begitu norak, sudah tahu kalau ruangan langsung sekalian dengan ruang tindakan, jadi begitu disuruh masuk ruangan sudah langsung dengan pede naik ke kasur dan mau tiduran. Ehh, tapi ternyata, sama perawatnya disuruh ganti baju dulu dengan kemben sekali pakai (ketauan banget yang ngga pernah facial nih...). Buntutnya ternyata tetap norak juga he..he..he..

Setelah itu, saya berbaring manis menunggu perawat (bener ngga sih mba-nya disebut perawat?) datang untuk mulai sesi obok-obok muka. Awalnya muka dibersihin dulu, pas mau bersihin muka, mbaknya akan kasih lihat, spons yang dipakai, extractor untuk congkel jerawat & yang buat tahan rambut (yang kayak bando tapi bahannya kayak anduk biar rambut ngga turun ke muka, apa sih namanya?) semuanya baru.

Pas lagi di pencet komedonya sih ngga begitu sakit, kalau untuk jerawat karena kebetulan pas kesana jerawatnya sudah sedikittt sekali, cuma ada 1 jerawat besar aja, mungkin karena efek 2 minggu pakai creamnya. Yang suakittnya puolll banget itu pas lagi pencet milia...itu rasanya luar biasa. Jadi milia itu yang putih-putih tidak sebesar jerawat tapi lebih besar dari komedo. Kalau jerawat atau komedo itu ada matanya, kalau milia ini tidak ada, jadi cara mengeluarkannya harus ditusuk dulu supaya ada jalan keluarnya, baru di pencet sampai isinya keluar. Kebetulan banget, milia di muka saya itu letaknya ada di mata, persis banget kayak belekan...satu mata ada 2 milia, yang satu mata lagi ada 1.

Karena saya ada jerawat yang cukup besar saat facial, ditawarin untuk disuntik jerawat saja, sebenarnya agak trauma dengan terakhir kali suntik jerawat yang rasanya luar biasa, tapi kata mbaknya lebih baik disuntik saja biar lebih cepat kempes dan tidak berbekas. Mengingat tujuan awal datang ke sini untuk membuat wajah lebih baik, maka di buang jauh-jauh deh traumanya dan meng-iya-kan tawaran mbaknya untuk suntik jerawat. Dokter pun dipanggil untuk suntik, karena yang boleh melakukan suntik hanya dokter, tapi ternyata dokter yang kemarin menangani saya lagi off, jadi diganti dengan dokter Tata. Pas dokternya datang, ya ampun cantik amat nih dokternya, bodynya kecil-kecil mungil gitu, cocok lah jadi dokter kulit. Sebelum dokternya mulai suntik, langsung deh saya curhat sama dokternya, "Dok, suntik jerawat itu sakit banget ya ?" Dijawab sama dokternya: "Masa sih, agak sakit sedikit aja koq. Nanti pas di suntik ambil nafas trus buang nafas lagi". Beneran pas disuntik, dikasih aba-aba sama dokternya, tarik nafas, tahan trus buang dan ternyata ehh ngga sakit lho, maksudnya bener sakitnya cuma sedikit ngga sakit banget kayak yang sebelumnya, langsung bertekad dalam hati mau ganti sama dokter Tata aja deh.

Setelah suntik jerawat, facialnya dilanjutkan lagi lalu setelah selesai dikasih lihat deh "hasil panen" yang ada di tissue trus mukanya di masker. Selesai di masker, saya ingatkan lagi perawatnya kalau hari ini saya ada jadwal laser jerawat, trus mbaknya keluar ruangan dan menurut mbaknya kata dokter Tata juga tidak usah. Setelah itu saya ganti baju, dan sponsnya ditawarin sama mbaknya mau dibawa pulang atau tidak?

Setelah selesai, keluar dari ruang perawatan saya ke recepcionist untuk membayar sekalian konfirmasi sekali lagi kalau kunjungan terakhir dokter Jill suruh hari ini facial & laser jerawat, facialnya sudah tapi laser jerawatnya katanya nggak jadi. Mbak di recepcionistnya langsung tanya lagi ke dokter Tata dan dokter Tata menegaskan kembali nggak perlu pakai laser jerawat karena tidak parah, nanti kalau mukanya sudah bersih dari jerawat & komedo baru di bio-cell saja. Ahh, tambah dalam deh tekad dalam hati, mau ganti pakai dokter Tata aja deh..

Berhubung nulisnya ini sudah kelamaan banget delaynya, jadi sudah lupa deh total biaya yang dikeluarkan waktu itu berapa, tapi untuk facialnya sih sekitar Rp. 600.000,-

Nanti kalau receiptnya ketemu akan diupdate lagi deh...


Senin, 22 Juni 2015

MIRACLE

Kali ini saya mau cerita soal Miracle, bukan miracle keajaiban ya..tapi ya semoga bisa membawa keajaiban juga ke kulit sy. Jadi seperti dalam posting saya beberapa waktu yang lalu, muka ini lagi heboh banget didatangi jerawat, mana udah di usir ngga pergi-pergi lagi, betah banget. Coba skin care - skin care yang beredar di pasaran kayak masker Glamglow & Sampar (padahal mau buat review Sampar nih), bukannya pada ngga bagus, tapi kalah cepet sama si jerawat. Penyembuhan sebuah jerawat kan memakan waktu tuh, jadi si jerawat lama baru mau mulai kering tapi masih belum beranjak, ehh teman-teman jerawat lainnya sudah nongol lagi, kalau di ibaratkan peribahasa itu jerawatnya mati satu tumbuh seribu...Stress deh dibuatnya sama jerawat...

Daripada pala berbie ini pucing berkelanjutan, akhirnya cobalah melanglang mencari dokter kulit atau klinik kecantikan. Setelah searching dan browsing, banyak sekali yang pakai Dokter K*n tapi kalau dibaca lagi, koq perjuangannya rasanya ndak sanggup deh, harus antri pagi2 sekali (bahkan katanya ada yang nyuruh supirnya stand by jam 4 pagi lho) trus baru bisa masuk siang bahkan sore, akhirnya coret deh...mau ke klinik E*h* yang sudah tersohor itu, tapi koq lihat muka teman, banyak yang merah2 gitu, akhirnya ngga jadi juga. Trus ada lagi Klinik est*t*k* tapi yang bikin males adalah semua krimnya harus masuk kulkas. Untuk saya yang pemalas ini, alamat itu krim cuma dipake seminggu awal aja, selebihnya yaa menuh-menuhin kulkas aja deh. Jadinya, coret lagi...Adalagi klinik Cr*st*l kelihatannya menarik, dokternya ada yang dari Jepang, dan dokter lokalnya itu ganteng, bersih (lihat foto profile di webnya) tapi cari2 infonya koq ngga ketemu ya, akhirnya coba iseng telp ke kliniknya untuk tanya-tanya, ternyata harganya sunggu maharani, untuk treatmentnya harga mulai Rp. 2.000.000,- dan konsultasi dokternya Rp. 400.000,- (pantes aja susah cari reviewnya), setelah dengar harganya otomatis klinik ini pun langsung dicoret.

Setelah mampir di female daily, ternyata banyak juga yang menggunakan klinik Miracle dan cukup berhasil. Akhirya minggu kemarin, di coba lah perdana mendatangi klinik Miracle yang ada di Mall Taman Anggrek, pede aja datang langsung tanpa bikin appointment. Beruntungnya diriku ini, begitu datang ke Miracle, ada dokternya dan langsung ada slot kosong, jadi bisa langsung masuk, padahal kata mbak-mbak recepcionistnya biasanya semua yang datang itu buat janji minimal 1 hari sebelumnya.

Tampak dari luar Miracle itu kecil dan ruang tunggunya pun sempit, hanya bisa duduk 4 orang saja, tapi disediakan fasilitas buat yang menunggu infuse water (kemarin air lemon), kopi dan teh. Karena kemarin coba-coba langsung walk in, jadi ngga persiapan mau foto-foto, tapi kalau google pasti banyak sih yang review beserta dengan fotonya. Setelah mengisi data diri standart, sy dipersilahkan masuk untuk konsultasi dengan dokter. Ruangan di Miracle ini dirancang efisien, jadi untuk konsultasi sekaligus tempat untuk tindakan. Awalnya, sy juga norak...pas diantar masuk ke ruangan (ktnya buat konsultasi dengan dokter) saya cuma bengong aja di dpn tempat tidurnya, sampai receipcionistnya bilang tasnya taruh disini aja, trus tiduran aja sambil nunggu dokternya, sini biar saya bantu, ha..ha..ha..

Meskipun bisa langsung konsultasi dokter, tapi ternyata setelah tiduran masih harus nunggu dokternya masuk, karena di ruangan sebelah ternyata dokternya masih ada tindakan. Jadilah saya menunggu sambil tiduran dan selimutan selama kurang lebih 15 menit, sampai hampir ketiduran. Untungnya sebelum bener-bener masuk ke alam mimpi, datang juga dokternya. Pas dokternya masuk, trus salaman, agak kagok juga, karena saya kan masih posisi tiduran. Dokternya langsung memperkenalkan diri, namanya dokter Jill.

Setelah itu, langsung deh dokternya pegang-pegang muka, sambil tanya kapan terakhir facial ? Sy jawab ngga pernah facial, trus dia bilang harus facial dulu trus nanti kita baru laser jerawat. Ditanya ke therapistnya, bisa ngga facial langsung, ternyata penuh lho untuk hari minggu kemarin (padahal di luar yang nunggu cuma ada 1 orang aja). Trus selanjutnya dokternya mengatakan hal yang sangat mengerikan yaitu, jerawatnya saya suntik ya...apa??? daku kan takut banget sama yang namanya suntikan, trus coba cari alasan supaya ngga usah disuntik aja. Dok, saya akan ada thyroid nih, mmg boleh disuntuk ? //oh, nggak apa2, ini kan suntikan lokal, nanti perawatannya kita pakai cream aja, saya ngga kasih kamu obat minum. Hmmm...oke deh, demi muka mulus akhirnya coba yang namanya suntik jerawat itu, kan jarum suntiknya kecil, masih bisa tahan lah ya, paling2 rasanya kayak ambil darah aja kan.

Ternyata oh ternyata...suntik jerawat itu suakitnyaaa..pengen nangis mamah....pas dokternya tusuk jarumnya ke jerawat cuma sakit doang, pas di suntikin obatnya alamakkk suakittt...dokternya masih sempat-sempatnya ngajak ngomong lagi, tanya2 gitu, boro2 deh bisa jawab, itu aja udah sekuat tenaga nahan sakitnya. Memang bener yak kata quote diluar sana Beauty is Pain...udah sakit begini harus jadi cakep nih.

Ketemu dokter, ngobrol bentar, suntik, total-total waktunya ngga sampai 10 menit, masih lebih lama nunggunya, padahal ini katanya langsung masuk lho. Kalau soal dokternya informatif atau ngga, bingung juga ya, karena sy juga ngga nanya apa2, habis ngga ada ide apa yang mau ditanyain. Akhirnya dijadwalin lagi sama si dokter Jill untuk facial dan laser jerawat minggu depan trus dikasih tau deh langkah2 pemakaian cream2 yang dikasih.

Sehabis itu, ke recepcionist untuk bayar sambil di reconfirm untuk jadwal kedatangan berikutnya, berhubung minggu depan tidak ada dokter, daripada datang sia2, akhirnya jadwalnya di undur jadi 2 minggu berikutnya baru datang lagi yang menurut recepcionistnya sih ngga ada masalah. Setelah itu, dikasih creamnya, dijelasin sekali lagi cara pemakaiannya, dikasih kartu membernya, trus babay pulang deh.

Jadi yang kemarin di dapat :
1. Cleanser a.k.a. sabun cuci muka : BP wash 3% : Rp. 590.909,-/botol
cara pakainya : sama seperti sabun muka biasa

2. Toner : Mandelic Acid Toner 3% : Rp. 459.091,-/botol
cara pakainya : setelah cuci muka, tonernya dituang ke kapas trus ditepuk-tepuk ke wajah. Ingat, harus pakai kapas, tidak boleh langsung pakai tangan dan harus ditepuk-tepuk, tidak boleh di usap trus seret (ngerti lah ya maksudnya)

3. Cream pagi : Acne base gel : Rp. 136.364,-/jar
cara pakainya : dipakai setelah menggunakan toner dan sebelum sun block
Baunya ngga enak banget dan kayak ada butiran2 halusnya.

4. Cream malam : BCombi 10gr : Rp. 181.818,-/jar
cara pakainya : dipakai setelah menggunakan toner pada malam hari

Semua harga cream diatas itu belum termasuk PPn. Untuk konsultasi dokter : Rp. 150.000,- tapi ini hanya bayar waktu pertama kali saja, setelahnya tidak usah bayar lagi. Untuk suntik jerawat harganya Rp. 125.000,-.

Jadi total penderitaan dompet demi perjuangan mendapatkan muka lebih mulus bersama Miracle : Rp. 1.780.000,-

Nanti setelah facial dan laser jerawat, akan diupdate lagi disini ceritanya. Dan saya cantumkan harga-harga diatas, bukannya apa2, supaya yang lagi cari2 rekomendasi bisa tau kurang lebih biaya di Miracle (berdarkan pengalaman saya) itu berapa. Kadang kan ada yang mau perawatan, tapi takut kalau belum tau harganya dan kalau mau tanya2 ke kliniknya itu suka sungkan tunjukdirisendiri, jadi kalau ada yang review beserta harga itu sangat membantu lho..

Akhirnya semoga perjuangan saya bisa membuahkan hasil kulit yang mirip-mirip sama artis Korea #crossfinger


Jumat, 29 Mei 2015

Trip to Bangkok 1 Agustus'14 - 5 Agustus'14

Pergi ke Bangkok sudah dari tahun kemarin tapi tidak sempat sempat untuk nulis ceritanya dari dulu, tapi better late than never kan ya…Harusnya sih masih belum berubah jauh ya selama setahun ini di Bangkok, semoga biar sudah telat tapi tulisan ini mungkin masih bisa berguna untuk orang lain dan juga untuk kenang-kenangan.

Aku pergi hanya berdua saja dengan mama dan tanpa tour, kita pede saja jalan sendiri tapi dari Jakarta sudah berusaha mencari informasi selengkap mungkin. Tapi tahun kemarin cari-cari info mengenai Bangkok masih agak jarang, maksudnya yang cerita cukup detail mengenai kendaraan disana, misalnya naik angkot nomor berapa berhenti dimana dll..kebanyakan ceritanya hanya tentang tempat wisata disana karena rata-rata sampai Bangkok sewa mobil+supir. Akhirnya aku putuskan pakai jasa asisten liburan untuk bantu arrange itinerary aku selama disana beserta kendaraan-kendarannya.

Awalnya aku berencana menginap di hotel Baiyoke Sky karena kabarnya hotel ini merupakan hotel yang tertinggi, kepengen juga nyobain tidur sedikit lebih dekat dengan bintang2. Tapi menurut asisten liburan tempatnya kurang strategis kalau kita tidak berencana belanja grosiran karena tempatnya cukup macet dan tidak ada kendaraan umum. Untuk mencapai jalan raya saja harus berjalan kaki sekitar 7 menit, akhirnya setelah diberikan beberapa masukan alternative hotel, dipilihlah hotel Asia untuk menginap selama 4 malam di Bangkok dengan alasan hotelnya connect dengan stasiun BTS jadi kemana-mana cukup mudah.

Contoh itinerary aku yang dibuatkan oleh asisten liburan kemarin seperti ini :
Contoh Itinerary Bangkok

Sehabis ini baru cerita hari per hari selama disana ya...semoga masih ingat.



Selasa, 26 Mei 2015

Menunda

Salah satu kebiasaan buruk saya adalah suka menunda-nunda. Kebiasaan yang sangat tidak baik dan harus segera dihilangkan. Contohnya nih, biasa pulang kerja mau mandi aja harus tunggu mama teriak dulu, mandi..mandi...padahal lagi nggak ngapa-ngapain, cuma lagi bengong ngga jelas ngeliatin TV, tapi rasanya suka ngga afdol kalau pulang langsung mandi dan belum sampai diteriakin (sama sekali ngga boleh ditiru ini).

Terus contohnya lagi mau mulai nulis blog, secara saya tuh suka banget baca blog-blog orang tapi selama ini selalu jadi silent reader aja terus sekarang ceritanya pengen mulai ikutan tulis-tulis blog, tapiiiiii si kebiasaan buruk ini selalu datang. Ah entar aja deh baru mulai nulis blog, sekarang template blognya masih jelek, ga enak dilihat, ahh nanti aja deh nulisnya, lagi ga punya ide yang cetar untuk ditulis, ahhh ngetiknya ngga enak, lebih enak nanti aja deh pakai komputer kantor, ahh nanti aja deh, ngga ada fotonya, belum bisa edit foto juga dan sejuta alasan lainnya untuk terus menunda sampai akhirnya ngga pernah jadi nulisnya.

Padahal nih, kalau ditelaah lebih lanjut dan lebih dalam lagi, penyebabnya sih cuma satu yaitu m.a.l.a.s. Ada ngga sih obatnya untuk malas ?


Senin, 18 Mei 2015

Review : Glamglow Supermud Clearing Treatment

Jerawat oh Jerawat....

Belakangan ini kulit saya lagi sangat bermasalah, jerawat pada bermunculan tanpa permisi dan terus mengundang teman-temannya lagi alias banyak banget. Setiap dua hari sekali muncul 1 jerawat yang cukup besar, pokoknya nyebelin banget deh. Kemungkinan ini disebabkan tyroid saya yang lagi tidak stabil..iya saya ada kelainan hipertiroid dan sudah cukup lama sih, kapan2 saya cerita soal ini deh.

Back to jerawat, kalau sudah kedatangan tamu yang namanya jerawat yang paling nyebelinnya suka ninggalin jejak. Waktu saya lagi jalan ke mall, iseng aja masuk ke Beautybox Indonesia, ngga ada niatan mau beli apa2 sebenarnya, cuma bener-bener iseng mau coba colak-colek produk yang ada #tutupmukadulu #malumaluin tapi ternyata dilayanin dengan sangat baik sama BAnya. Akhirnya waktu ditanya sama BAnya lagi cari apa, saya bilang lagi cari yang bisa mengatasi jerawat, BAnya pun merefrensikan obat jerawat dari SAMPAR dan Glamglow Supermud. Udah mulai maju-mundur nih, karena memang awal niatnya ngga beli apa2, tapi koq kayaknya tertarik tapi koq harganya si Supermud ini lumayan juga. BAnya kasih lihat foto dia yang sempat jerawatan parah juga, sampai tidak boleh masuk kerja sama bosnya, lalu perawatan dengan si Supermud ini & hasilnya bagus. Akhirnya pertahanan pun jebol dan diadopsilah si Glamglow Supermud Clearing Treatment ini.

Apa sih sebenarnya Glamglow ini ?

Glamglow ini diciptakan pada tahun 2010 oleh sepasang suami istri, Glenn dan Shannon Dellimore. Pada awalnya mereka menciptakan Glamglow ini hanya untuk teman-teman artis di Hollywood yang memang membutuhkan sesuatu yang cepat untuk membuat mereka tampil oke dan cling di depan kamera. Siapa yang menyangka dari sebuah jar kecil tanpa merk dan tanpa packaging ini sangat cepat menyebar ke seluruh aktor kelas atas di Hollywood, sampai akhirnya suatu hari seorang Vice President dari sebuah perusahaan retail mengontak Glenn dan Shannon dan menawarkan mereka untuk memasarkan produk yang sangat luar biasa itu. Dengan menggunakan beberapa kertas, gunting, selotip dan pen, mereka menciptakan design kotak dan konsep sehingga lahirlah GLAMLOW sekarang. (Memang mereka suami-istri berbakat banget ya, kotak packaging aja bagussss banget).
(info diatas diambil dari website GLAMGLOW di www.glamglowmud.com)

GLAMGLOW yang sudah dipasarkan saat ini :
1. Supermud Clearing Treatment
2. Youthmud Tinglexfoliate Treatment
3. Powermud Dualcleanse Treatment
4. Brightmud Eye Treatment
5. Thirstymud Hydrating Treatment

Berhubung saya baru coba pakai yang Supermud, jadi saya cerita mengenai Supermud menurut versi saya ya...oh iya, produk GLAMGLOW ini merupakan masker ya..

Packaging

Packagingnya sangat menarik menurut saya, awalnya saya kira isinya akan besar melihat besar kotaknya, tapi ternyata saya salah...
Packaging Glamglow
Setelah kotak luarnya dibuka, ada yang menyapa Hello Sexy (tapi ngga kefoto nih)

Tekstur/Isi

Sewaktu jarnya dibuka, tidak ada spatula atau alat bantu apa untuk mengeluarkan isinya jadi harus di colek pakai tangan yang menurut aku pribadi sih kurang higienis. Supermud ini bisa digunakan untuk seluruh wajah seperti masker pada umumnya, idealnya digunakan seminggu 2 kali dan juga bisa digunakan di totol-totol pada bagian yang bermasalah saja setiap hari.

Besar Jarnya dibandingkan kotaknya

Teksturnya

Saat dioleskan, belum diratakan

Saat dioles ke seluruh wajah

Saat masker sudah kering
Waktu awal masker dioleskan ada sensasi dingin yang menyenangkan tapi tidak di seluruh wajah, hanya beberapa bagian tertentu saja. Masker ini juga kencang sekali, saat mulai kering wajah jadi kaku sekali.

Setelah 20 menit, masker dibersihkan :
Setelah cuci muka
Hasilnya cukup memuaskan, muka langsung terlihat lebih bersih, meskipun jerawat masih dimana-mana tapi sudah lebih kalem dan lebih cepat kering.

Harga Supermud ini di Beautybox Indonesia : IDR 780,000,-

Kesimpulannya :

Harga cukup mahal, tapi worth kalau melihat hasilnya. Menurut BA di Beautybox Indonesia, 1 jar bisa digunakan untuk 20 kali masker.
Jadi akankah repurchase ? ya
Akankah saya merekomendasikannya kepada orang lain ? ya, terutama yang memiliki wajah berjerawat dan berminyak seperti saya.


Ciaoo,
Kristine


















Jumat, 15 Mei 2015

Drama : Cruel Romance




Dari jaman dahulu, saya tuh hobi banget nonton film terutama film seri. Segala genre ditonton, mulai dari drama seri, silat, action, comedi semua ditonton. Mungkin ngga sih hobi nonton ini factor keturunan ? Soalnya mama saya juga hobi nonton dari jaman dia muda dulu, setiap kali ada film baru pasti bioskop diabsenin deh, jadinya nurun juga ke anaknya. Masih ingat dulu waktu kecil, masih jamannya nonton pakai VHS (bener ngga sih namanya ? yang kaset video besar) tiap malam kalau mama nonton, pasti saya ikutan nonton & kalau sudah kena jam tidur, pura2 deh tidur padahal sambil ngintip dibalik selimut.
Sekarang saya baru aja tamatin nonton 2 serial mainland China yang settingnya mirip-mirip yaitu Cruel Romance dan The Lady and The Liar, tapi saya mau cerita yang Cruel Romance dulu deh ya..

Cast :
Joe Chen Qiao En – Rong Jing Xiu

Rong Jing Xiu anak seorang dokter ternama dari Zhen Jiang, suatu hari dia menolong gurunya yang tidak tahu kenapa dikejar-kejar oleh orang Jepang dan hal tersebut membuat seluruh keluarga dia terbunuh dan rumahnya habis terbakar hanya dalam waktu 1 malam. Untuk mencari tahu siapa sebenarnya yang telah membunuh keluarganya Jing Xiu pun pergi ke Shanghai, dalam perjalanan menuju Shanghai, dia bertemu dengan Zuo Zhen, salah satu dari “orang besar” di Shanghai. Ketika tiba di Shanghai, tanpa sengaja Jing Xiu menemukan kakak perempuannya yang sudah terpisah belan tahun, tetapi kakaknya tersebut membenci Jing Xiu karena menurutnya penderitaan yang dia alami disebabkan oleh Jing Xiu. Hidup Jing Xiu di Shanghai tidak mudah, tetapi dia tidak pernah putus asa, dan selalu ada Zuo Zhen yang menolong dia.

Huang Xiao Ming – Zuo Zhen

Zuo Zhen merupakan “orang besar” di Shanghai yang sangat ditakuti banyak orang, memiliki kakak seperguruan yang jahat dan sangat ingin menyingkirkannya dan seorang guru yang dapat di pengaruhi oleh kakak seperguruannya. Dalam perjalanannya kembali ke Shanghai dari Zhen Jiang untuk mengambil obat untuk gurunya, Zuo Zhen bertemu dengan Jing Xiu. Zuo Zhen yang selama ini sangat dingin, tidak pernah tertarik akan wanita, perlahan-lahan jatuh cinta terhadap Jing Xiu. Selalu ada dan selalu menolong Jing Xiu dengan atau tanpa sepengetahuan dari Jing Xiu. Hal ini juga menyebabkan akhirnya Jing Xiu dipengaruhi oleh orang jahat dan menjadi salah paham terhadap Zuo Zhen.


Qiao Ren Liang – Xiang Ying Dong

Adik dari Xiang Han Chuan salah satu “orang besar” di Shanghai dan merupakan teman baik dari Zuo Zhen. Ying Dong mencintai seorang perempuan club bernama Ming Zhu yang merupakan kakak dari Jing Xiu, tetapi Ming Zhu lebih memilih Xiang Han Chuan yang merupakan kakak dari Xiang Ying Dong. Ditengah keputus-asaan Ying Dong, dia menjadi dekat dengan Jing Xiu dan juga menjadi tertarik terhadap Jing Xiu.

Tse Kwan Ho – Xiang Han Chuan

Salah satu “orang besar” di Shanghai, kakak dari Xiang Ying Dong dan merupakan teman baik dari Zuo Zhen. Dia sangat mencintai Ming Zhu meskipun dia mengetahui bahwa adik satu-satunya juga mencintai Ming Zhu, tetapi karena sangat besar rasa cintanya untuk Ming Zhu, dia pun menjadi “egois” dan meminta Ying Dong melepaskan Ming Zhu. Dia rela memberikan apa saja untuk Ming Zhu bahkan sampai nyawanya sendiri.

Lv Jia Rong – Yin Ming Zhu

Kakak dari Jing Xiu, wanita yang sangat dicintai oleh kakak beradik Xiang Han Chuan dan Xiang Ying Dong. Dari awal cerita, terlihat Ming Zhu cukup jahat dan sering menyakiti Jing Xiu, tetapi sebenarnya tokoh Ming Zhu sangat kasihan. Dia bisa menjadi seperti itu karena Ibunya meninggal dihadapan dia dan sebelum Ibunya meninggal menanamkan dendam yang sangat dalam kepada Ming Zhu. Karena kondisinya yang sangat miskin saat itu, terpaksa dia harus menjual dirinya kepada Jepang dan sejak saat itu diperalat menjadi antek-antek Jepang.

Qi Ji – Maeda

Orang Jepang yang berpura-pura hanya sebagai pedagang saja, tetapi tujuannya untuk menghancurkan China. Memiliki pacar yang terbunuh saat mereka memutuskan untuk kawin lari dimana pacarnya tersebut memiliki wajah yang mirip sekali dengan Jing Xiu. Sehingga saat Maeda bertemu dengan Jing Xiu menjadi sangat terobsesi dengan Jing Xiu.

My opinion :
Sukakkkk sekali dengan cerita ini dan adegan-adegan fightingnya pun bagus sekali ditambah lagi dengan pemandangan body Huang Xiao Ming, perpaduan yang sangat mantap. Cuma diawal sampai pertengahan cerita, saya tidak merasakan chemistry yang kuat antara Zuo Zhen dan Jing Xiu, hingga belakangan mendekati akhir cerita baru bisa terasa chemistry diantara mereka.

Suka juga dengan Xiang Han Chuan yang sayang banget sama adiknya tapi juga cinta mati sama Ming Zhu, sampai akhirnya udah tau bakal mati juga tetap dilakuin demi cintanya sama Ming Zhu dan supaya Ming Zhu ngga lagi menderita bisa lepas dari beban dendam.

Paling kasian sama Ming Zhu, sebenarnya dari kecil dia sayang sama Jing Xiu tapi karena mamanya jahat (mamanya ini istri pertama papanya, mama Jing Xiu istri kedua)mau ngeracunin mamanya Jing Xiu, jadi diusir sama papanya. Sejak saat itui dia selalu tanamin dendam ke Ming Zhu dengan mengatakan penderitaan mereka disebabkan oleh Jing Xiu, sampai akhirnya mamanya meninggal, kata-kata terakhirnya itu harus tetap dendam & benci sama Jing Xiu. Makanya hidup Ming Zhu kasian banget…

Overall, worth koq waktu yang terbuang untuk nonton 40 episode ini, baju2nya enak dilihat, setting juga oke, acting pemain juga oke koq. Kalau malas ngga kumat, nanti ditulisin deh sinopsis yang lebih lengkap & lebih nyambung.

Note : Gambar-gambar diatas, diambil dari Sina.com dan Sohu.com

Ciaoo,
Kristine